Tubuh Kita Sebagai Tempat Pesan Allah (Kejadian 28 : 12 - 22)


Dalam Kejadian 28 : 13, kata 'pesan' merupakan Tuhan yang berfirman. Tuhan yang berfirman secara terperinci dapat dipahami dengan : 1. Wahyu Allah, 2. Mode atau cara wahyu, dan 3. Wahyu melalui mimpi.

Wahyu adalah Maksud Allah, Pribadi Allah. Maksud Allah adalah sesuatu yang menjadi kehendak Allah bagi umat-Nya. Tujuan Allah yang dinyatakan bagi umat-Nya. Dan Pribadi Allah adalah Tuhan dari segala tuan, Tuhan semesta, yang menunjukkan bahwa Allah sebagai Pemerintah yang segala sesuat tunduk kepada-Nya.

Jadi secara lengkap, tubuh kita sebagai tempat pesan Allah adalah : 1. Bahwa Allah memiliki kehendak dan tujuan bagi umat-Nya, 2. Bahwa Allah sebagai Pemerintah atas hidup umat-Nya.

Mengapa tubuh kita sebagai tempat pesan Allah?

1. Karena persekutuan yang intim antara kita dengan Allah senantiasa dimungkinkan (ayat 16:22)

Persekutuan yang intim artinya adalah mengambil bagian dalam sesuatu. Tubuh kita hendaklah menciptakan persekutuan dengan Roh Kudus. Tubuh kita hendaklah mengambil bagian dalam pelayanan (2 Korintus 8:4). Tubuh kita hendaklah mengambil bentuk kongkrit kemurahan hati yang praktis. Tubuh kita hendaklah menjadikan kita mengalami hidup persaudaraan yang kuat.

2. Tubuh kita hendaklah mengalami dan menjalani ibadah sebagai persembahan yang sejati (Roma 12:1-2)

Kita sepatutnya mempersembahkan tubuh kita kepada Tuhan sebagai persembahan yang kudus dan yang berkenan kepada Tuhan. Mempersembahkan tubuh berarti kita dengan sukarela menyerahkan kepada Tuhan segala yang kita miliki termasuk talenta, kemampuan, jabatan, segala atribut yang kita miliki termasuk harta kita.

Khotbah Minggu, 03 November 2013 

0 comments:

Post a Comment